Sumpah Profesi Bidan
Setiap profesi tentunya memiliki ikrar atau sumpah profesi masing-masing, Pengertian Menurut KBBI hal 973, Sumpah berarti:
Sumpah dalam Islam
Nadzar: Janji kepada Allah (wajib ditunaikan)
Bai’at:perjanjian untuk taat
Bersumpah setia kepada pemimpinnya (loyal)
Bai’at adalah ikatan antara rakyat dan pemimpin
Hukum bai’at dalam islam wajib
Bai’at
Dua macam baiat :
Kapada imam (saat khilafah islamiyah tegak)
Bai’at untuk beramal dalam islam
Janji dengan sesama manusia
Hidup ini sebenarnya adalah perpindahan untuk memenuhi satu janji ke janji yang lain
Contoh bai’at Aqabah I
Kemarilah berbai’at kepadaku untuk tidak menyekutukan Allah dengan apapun, tidak mencuri, tidak berzinah, tidak membunuh anak-anakmu, tidak akan berdusta untuk menutup-nutupi apa yang ada di depan atau dibelakangmu, dan tidak akan membantah perintahku dalam hal kebaikan
- Pernyataan yang diucapkan secara resmi dengan bersaksi kepada tuhan atau kepada yang dianggap suci.
- Pernyataan disertai tekad melakukan sesuatu untuk menguatkan kebenarannya atau berani menderita sesuatu kalau pernyataan itu tidak benar.
- Janji atu ikrar yang teguh (akan menunaikan sesuatu).
Sumpah dalam Islam
- Di dalam Al-qur’an: qasam (QS 24 :53), halaf (QS 2:62)
- Tidak ada anjurkan untuk bersumpah atau berjanji
- Bersumpah diperbolehkan
- Sumpah bersifat mengikat
- Sumpah batal jika untuk maksiat
- Tidak ada sumpah untuk kemusyrikan atau kemaksiatan
- Sumpah adalah janji yang dikuatkan atas nama Allah
- Allah cinta orang yang menepati janji
- Sumpah dengan selain Allah adalah syirik/kafir
- Janji adalah kemauan untuk berbuat atau meninggalkan sesuatu yang terikat kepada sesama
- Janji adalah hutang
Tujuan dan Manfaat Angkat Sumpah
- Untuk menguatkan kebenaran dan kesungguhan
- Membangun dan memperkuat tekad (niat) atau ketetapan hati
- Membentengi diri dan mencegah dari perbuatan tercela
- Menunjukan kesetiaan dan ketaatan
- Mengikatkan komitmen moral dan etika pribadi pada etika profesi atau aturan tertentu
Ikrar dan Lafal Angkat Sumpah Profesi Bidan |
Sumpah dalam Islam
Nadzar: Janji kepada Allah (wajib ditunaikan)
Bai’at:perjanjian untuk taat
Bersumpah setia kepada pemimpinnya (loyal)
Bai’at adalah ikatan antara rakyat dan pemimpin
Hukum bai’at dalam islam wajib
Bai’at
Dua macam baiat :
Kapada imam (saat khilafah islamiyah tegak)
Bai’at untuk beramal dalam islam
Janji dengan sesama manusia
Hidup ini sebenarnya adalah perpindahan untuk memenuhi satu janji ke janji yang lain
Contoh bai’at Aqabah I
Contoh Bai’at Aqabah II
Aku bai’at kamu untuk membelaku sebagaimana kamu membela istri dan anak-anak kamu. Barra’ bin Ma’ruf menjabat tangan Rosululloh SAW seraya menjawab, “ya, demi Allah yang telah mengutusmu sebagai nabi dengan membawa kebenaran, kami berjanji akan membelamu sebagaimana kami membela diri sendiri
Macam-macam sumpah
Aku bai’at kamu untuk membelaku sebagaimana kamu membela istri dan anak-anak kamu. Barra’ bin Ma’ruf menjabat tangan Rosululloh SAW seraya menjawab, “ya, demi Allah yang telah mengutusmu sebagai nabi dengan membawa kebenaran, kami berjanji akan membelamu sebagaimana kami membela diri sendiri
Macam-macam sumpah
- Sumpah palsu dan sumpah sejati
- Sumpah profesi
- Sumpah jabatan
- Sumpah menjadi Saksi
- Sumpah Pengakuan
Praktek Pengambilan Sumpah (Angkat Sumpah)
Sumpah jabatan : atas nama Allah, dengan alqur’an di atasnya, disaksikan banyak orang, dibuat acara formal dan dilantik oleh pejabat lain yang lebih tinggi.
Sumpah jabatan : atas nama Allah, dengan alqur’an di atasnya, disaksikan banyak orang, dibuat acara formal dan dilantik oleh pejabat lain yang lebih tinggi.
Lafal Angkat Sumpah Profesi Bidan
Demi Allah saya bersumpah / berjanji bahwa :
- Bahwa saya sebagai bidan akan melaksanakan tugas saya sebaik-baiknya menurut undang undang yang berlaku dengan penuh tanggung jawab dan kesungguhan.
- Bahwa saya sebagai bidan,dalam melaksanakan tugas atas dasar kemanusiaan, tidak akan membedakan pangkat, kedudukan, keturunan, golongan, bangsa dan agama.
- Bahwa saya sebagai bidan,dalam melaksanakan tugas akan membina kerja sama, keutuhan dan kesetiakawanan dengan teman sejawat.
- Bahwa saya sebagai bidan, tidak akan menceritakan kepada siapapun segala rahasia yang berhubungan dengan tugas saya, kecuali diminta pihak pengadilan untuk keperluan kesaksian.
0 comments:
Post a Comment